Workshop Quality Risk Management, Laboratory Design, dan Rakerda Hisfarin Jawa Timur 2016

Quality Risk Management. Satu kalimat yang mulai populer dikalangan industri dan menjadi trend karena telah menjadi bagian dalam CPOB dan CPOTB.

Demikian juga dengan disain lab yang ternyata tidak dapat dianggap remeh karena laboratorium wajib dirancang dan dibangun sesuai dengan peraturan keselamatan lab dan alur kerja.

Mengingat hal tersebut, maka Hisfarin Jatim telah mengadakan Workshop Quality Risk Management, Laboratory Design, yang menjadi satu rangkaian dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Hisfarin Jatim tahun 2016. Penyaji dalam workshop ini adalah para praktisi yang telah mahir di bidangnya antara lain :
1. ITS Science Indonesia
2. TSU
3. PT Kalimaya
4. Drs Ganggas Cahyono, MBA, Apt

Oleh karena dukungan dan partisipasi dari beberapa vendor dan UNIKA Widya Mandala selaku penyedia sarana kegiatan, maka panitia mampu membebaskan biaya kepesertaan.


Bertempat di Gedung Theatre Unika Widya Mandala
Kampus 3 Pakuwon, Kenjeran, Surabaya, Workshop ini dihadiri oleh 125 peserta dari industri farmasi, obat tradisional dan
kosmetik dan 25 undangan dari institusi pendidikan dan pemerintahan. Dengan kemegahan ruangan dan tingginya kualitas sistem penunjang lain (audio visual) membuat peserta merasa nyaman dalam mengikuti workshop ini.


Workshop pertama yang disampaikan oleh ITS Science ini membahas pentingnya disain laboratorium yang memenuhi persyaratan dan keergonomisan proses analisa. Selain itu, banyak pula ditampilkan contoh kesalahan-kesalahan dalam melakukan disain dan pembangunan lab sehingga diharapkan peserta tidak mengikuti kesalahan yang umum dilakukan.



Dilanjutkan dengan workshop kedua yang disampaikan oleh PT TSU yang menyampaikan disain tata udara dan pengolahan limbah industri. Workshop ini membahas penggunaan sistem pendingin khusus Ruang Bersih (Clean room) untuk disain tata udara dan penjelasan mengenai cara-cara pengolahan limbah industri terutama industri farmasi.



Workshop yang paling ditunggu oleh peserta kali ini adalah Quality Risk Management yang disampaikan oleh Drs. Ganggas Cahyono, MBA., Apt. dari PT Pfizer Indonesia. Beliau (yang juga merupakan Ketua Hisfarin PP IAI) menjelaskan secara gamblang mengenai apa itu QRM dan bagaimann aplikasinya di industri terkait pemenuhan CPOB dan CPOTB.

Peserta menyimak penjelasan P Ganggas dengan antusias dan beberapa pertanyaan yang sering menjadi permasalahan pada aplikasi QRM di lapangan juga terjawab dengan jelas dan lugas.
Di akhir acara workshop dilakukan juga penyelesaian studi kasus yang biasanya terjadi di industri.

Setelah hampir seharian penuh melakukan workshop, tibalah saatnya Hisfarin Jatim melakukan Rapat Kerja Daerah, dimana Drs. Adi Suroso, Apt selaku Ketua Hisfarin PD Jawa Timur memaparkan hasil kegiatan yang dilakukan selama tahun 2015 hingga 2016 dan rencana kegiatan untuk satu tahun yang akan datang.
Dalam Rakerda ini juga disinggung mengenai keanggotaan online dimana IAI PD Jawa Timur telah memprakarsai pendataan dan sistem administrasi online yang sangat berguna bagi apoteker di Jawa Timur.

Berikut ini adalah seluruh materi yang ditampilkan pada kegiatan Workshop dan Rakerda Hisfarin PD Jawa Timur.

1. Disain Laboratorium ==>http://bit.ly/1WzOvyG
2. Disain tata Udara dan Pengolahan Limbah Cair
    Tata Udara ==>http://bit.ly/27qA9Ux
    Limbah Cair ==>http://bit.ly/1qmL2oL
3. Disain Dinding partisi ==>http://bit.ly/Partisi
4. Quality Risk Management ==> http://bit.ly/27qClvb
    Study kasus QRM ==>http://bit.ly/1Xe4qRG
5. Pendaftaran Online IAI Jawa Timur ==> http://bit.ly/27qD7IA
6. Fume Hood Design ==> http://bit.ly/Fumehood

Cara Download :
1. Klik link di masing-masing materi
2. Akan keluar tampilan seperti ini :

3. Klik link yang ditanda panah, file akan otomatis terdownload.

4. Close window iklan yang muncul

Hisfarin Jatim

Pelatihan Pengisian BORANG di Sarana Industri dan Rakerda 2015 Hisfarin Jatim

Pada tanggal 13 Juni 2015  bertempat di Gedung Serba Guna lantai 1 Fakultas Farmasi Universitas Surabaya, Hisfarin Jawa Timur berencana akan mengadakan kegiatan Pelatihan Pengisian BORANG untuk Apoteker yang bekerja di Sarana Industri.

Pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan para apoteker dalam melakukan pengisian BORANG sehingga diharapkan mengurangi kemungkinan revisi atau bahkan kekurangan data yang mengakibatkan mundurnya resertifikasi kompetensi apoteker tersebut.

Dengan rencana hadirnya Pengurus Hisfarin IAI Pusat pada kegiatan kali ini, diharapkan lebih memperjelas penatalaksanaan sertifikasi di sarana industri.

Selain itu, pada kegiatan kali ini dilaksanakan pula pelantikan pengurus Hisfarin yang terdiri dari elemen industri farmasi, obat tradisional, dan kosmetika yang kemudian dilanjut Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Hisfarin Jawa Timur dimana akan dibahas rencana kerja jangka panjang dan jangka pendek dari masing-masing sub bagian (Farmasi, Obat Tradisional, dan Kosmetika).

Untuk pendaftaran dapat menghubungi nomor yang tercantum dalam dalam undangan tersebut diatas atau mengirimkan e-reg pada komentar post dibawah dengan format :

reg : nama lengkap (plus gelar), no hp, nama industri, tanggal transfer, nama bank, nama di rekening, sudah/belum uji kompetensi

Bagi yang ingin mendownload undangan, dapat didownload di sini : Undangan Workshop

Bagi yang belum mempunyai form borang untuk diisi, dibawah ini adalah link form kosong Borang yang dapat didownload gratis.

Form Borang

Mari kita sukseskan kegiatan Pelatihan Pengisian Borang di Sarana Industri dan rakerda 2015 Hisfarin Jatim.

Salam Sejawat

Apakah Itu Borang

Borang,

Saat ini seluruh Apoteker Indonesia menemui istilah ini. Semua ramai membicarakannya, Banyak yang manggut-manggut, sebagian geleng-geleng, dan tak sedikit pula mengernyitkan dahi.

Hampir seluruh Pengurus Cabang, Pengurus Daerah bahkan Himpunan Seminat Farmasi seakan berlomba-lomba untuk menjelaskan, apakah itu Borang.

Borang ini adalah bentuk permintaan dan Self Assesment dari apoteker untuk pengajuan resertifikasi Kompetensi Apoteker.
Berbeda dari penilaian Kompetensi Apoteker di tahun-tahun sebelumnya yang menggunakan Uji Kompetensi sebagai dasar penerbitan sertifikat, mulai tahun ini seluruh apoteker yang habis dan akan habis Sertifikat Kompetensi-nya akan menempuh penilaian :
- Kinerja Profesional
- Kinerja Pembelajaran
- Kinerja Pengabdian masyarakat
- Kinerja Publikasi Ilmiah
- Kinerja Pengembangan Ilmu
Perolehan maksimum masing-masing kinerja diatur oleh KM 889 dan KFN selaku penyelenggara Kompetensi Apoteker di Indonesia.

Berikut ini adalah contoh Borang yang didapatkan pada saat SOSIALISASI MEKANISME RESERTIFIKASI APOTEKER DI INDUSTRI DAN QUALITY RISK MANAGEMENT yang diadakan oleh Himpunan Seminat Farmasi Industri Jawa Timur pada tanggal 25 April 2015.


Borang Apoteker

Untuk lebih jelasnya, Borang bisa didapatkan di PC, PD, maupun Himpunan Seminat IAI yang ada di daerah masing-masing.

Didalam Borang ini (terutama untuk bagian Industri) disebutkan pembobotan nilai SKP untuk masing-masing kinerja tersebut diatas selama lima tahun yang akan diperiksa dan dinilai oleh Tim Resertifikasi IAI daerah apabila telah diisi oleh Apoteker Pemohon dan dilengkapi bukti-bukti pendukung penilaian (Prosedur Tetap yang telah dibuat, Laporan Pelaksanaan Kegiatan, Bukti Kegiatan-Kegiatan yang telah diikuti, Sertifikat Partisipasi / Peserta / Panitia, dan lain-lain)

Dengan adanya Borang ini, sudah saatnya kita sebagai apoteker beralih ke paradigma baru dalam peningkatan kompetensi kita sebagai Apoteker Indonesia.

Jayalah Apoteker Indonesia

Hisfarin Jawa Timur

Seminar dan Konferda Hisfarin

Pada tanggal 25 April 2015, Himpunan Seminat Farmasi Industri (Hisfarin) IAI Jawa Timur mengadakan kegiatan perdana berupa Seminar Sosialisasi Resertifikasi Apoteker di Industri dan Quality Risk Management (QRM) yang disambung dengan Konferensi Daerah dengan agenda pemilihan Ketua Hisfarin Jawa Timur yang baru.

Seminar yang diselenggarakan di Ruang Perpustakaan Universitas Surabaya ini diikuti oleh sekitar 400 apoteker dari berbagai daerah.Tercatat beberapa apoteker dari Jawa Tengah juga ikut meramaikan seminar ini.

Tak lupa, seminar ini juga didukung oleh beberapa perusahaan farmasi dan jamu dan tak lupa penyedia bahan baku dan alat laboratorium yang dibutuhkan oleh industri

Selain sebagai wadah memperkaya ilmu kefarmasian, seminar ini juga menjadi ajang networking dan berbagi pengalaman antar apoteker dan tak lupa reuni bagi para apoteker dari berbagai generasi.


Pada agenda seminar pertama dengan pemateri Ketua PD IAI Jawa Timur Bapak Abdul Raheem, dijelaskan tatacara resertifikasi apoteker yang didahului dengan pengisian form resertifikasi (Borang) dan diserahkan kepada PC IAI setempat untuk diproses lebih lanjut.
Antusiasme peserta yang tinggi dan penjelasan yang penuh semangat membuat diskusi menjadi semarak, bahkan beberapa pertanyaan tidak sempat terjawab oleh Bapak Raheem.

Pada agenda seminar kedua dengan pemateri Ibu A Retno Tyas Utami mengupas Manajemen Risiko yang dapat membantu para apoteker dalam menyelesaikan permasalahan di bidang industri dan bidang lain. Penjelasan singkat yang mengenai ini sangat berguna untuk membantu dalam analisa masalah dan risiko yang akan ditimbulkan sehingga apoteker dapat menentukan langkah yang tepat dalam pelaksanaan praktik kefarmasian.

Disela-sela seminar, seluruh peserta dapat berfoto bersama dengan fasilitas call out yang telah disediakan oleh panitia.

Pada agenda Konferensi Daerah (Konferda) Hisfarin yang dipimpin oleh Bapak George Sondakh dari PT Coronet Crown, akhirnya terpilih Bapak Adi Suroso dari PT Sejahtera Lestari Farma untuk menjabat sebagai Ketua Hisfarin Jawa Timur periode 2015 - 2019.

Di akhir acara, seluruh panitia, pengurus Hisfarin Jawa Timur periode 2011 - 2015 dan pengurus PD IAI Jawa Timur memberikan selamat kepada Bapak Adi Suroso dan berfoto bersama sebagai lambang bahwa Hisfarin Jawa Timur adalah milik bersama, bekerja bersama, dan maju bersama seluruh apoteker mengembangkan industri, pekerjaan dan pelayanan kefarmasian Jawa Timur.

Pada akhirnya, meskipun dengan beberapa kekurangan dan kelebihan, namun berkat kekompakan panitia dan support dari Hisfarin dan PD IAI, kegiatan yang telah berlangsung dari pagi hingga sore hari ini berakhir dengan sukses.